Kesulitan Memahami Konseptual Dan Prosedural Kesetimbangan Kimia Pada Siswa SMA Di Kota Palangka Raya
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesulitan siswa kelas XI MIPA SMA Negeri dan Swasta di Kota Palangka Raya dalam memahami konseptual dan prosedural kesetimbangan kimia Tahun Ajaran 2017/2018. Ilmu kimia memiliki beberapa karakteristik yang khas, antara lain : 1) sebagian besar materi kimia bersifat abstrak yaitu konsep yang termasuk dalam tataran mikroskopis ; 2) ilmu kimia merupakan penyederhanaan dari yang sebenarnya; 3) materi kimia tidak hanya sekedar memecahkan soal-soal secara matematis melainkan harus mempelajari deskripsi kimia, peristilahan khusus dan aturan-aturan kimia. Karakteristik ini dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu matematis dan non matematis. Pengetahuan matematis dapat dijelaskan dengan rumus dan perhitungan kimia yang terletak pada level pengetahuan prosedural dan pengetahuan non matematis dapat dijelaskan dengan menggunakan level pengetahuan konseptual. Konsep kesetimbangan kimia tergolong sulit untuk dipelajari. Kesulitan tersebut terutama disebabkan konsep kesetimbangan kimia yang merupakan penjelasan dari keadaan mikroskopis dan konsep yang berkembang seara berurutan. Konsep kimia yang merupakan konsep abstrak akan dapat dipahami oleh siswa apabila siswa mampu menciptakan gambaran batin yang benar. Siswa diharapkan memahami pengetahuan konseptual dan prosedural tersebut. Hasil tes siswa tentang pemahaman konseptual dan prosedural kesetimbangan kimia diharapkan mencapai ketuntasan 100 %.
Downloads
References
Arifin, Mulyati.1994. Pengembangan Program Pengajaran Bidang studi Kimia. Bandung : Airlangga University Press.
Anas Sudijono. 2006. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
Andrie, Yunitha. 2012. Kesulitan Memahami Konsep Kesetimbangan Kimia Pada Siswa Kelas XI SMAN Tahun Ajaran 2011/2012 Di Kota Palangka Raya. Palangka Raya : Unpar.
Commy,R.B. 1999. Pendidikan Tinggi : Peningkatan Kemampuan Manusia Sepanjang Hayat Seoptimal Mungkin. Jakarta : PT. Grasido
Depdiknas, 2013. Silabus Kurikulum 2013 kimia SMA. Jakarta : Direktorat Pembinaan SMA.
Ekawati, Yuli. 2016. Kesulitan Memahami Konsep Larutan Penyangga Pada Siswa Di SMA Negeri Kabupaten Pulang Pisau dan Kota Palangka Raya.Tesis tidak diterbitkan. Palangka Raya : UPR.
Hayati, siti. 2016. Kesulitan Siswa Memahami Pereaksi Pembatas Di SMA Kabupaten Barito Utara dan Kota Palangka Raya Tahun Pelajaran 2015/2016. Tesis tidak diterbitkan. Palangka Raya : UPR.
Jeren, I K. 1998. Keberhasilan Siswa Kelas II SMU Panatiring Tangkiling Menyelesaikan Soal-Soal Hitungan Kesetimbangan Kimia Tahun Pelajaran 1997/1998. Skripsi tidak diterbitkan. Palangka Raya : Unpar.
Nendiyati. 2016. Kesulitan Memahami Hukum Perbandingan Volume dan Hukum Avogadro Pada Siswa SMAN Di Palangka Raya dan Muara Teweh. Tesis tidak diterbitkan. Palangka Raya : UPR.
Pangganti, Esdi. 2001. Kesalahan Konsep Siswa Kelas II Catur Wulan 2 SMUN-1 Muara Teweh Tahun Ajaran 2000/2001 Dalam Menentukan arah Pergeseran Kesetimbangan Kimia akibat Perubahan Konsentrasi Berdasarkan Prinsip Le Chaterier. Skripsi tidak diterbitkan. Palangka Raya : Unpar
Sidauruk, Suandi. 1995. Kesulitan Siswa SMA Memahami Konsep-Konsep Ilmu Kimia. Tesis tidak diterbitkan. Jakarta : IKIP
Sudyana, A. 1995. Pengaruh Model Pembelajaran Melalui Seting Belajar Kooperatif Terhadap Pemahaman Konseptual dan Pemahaman S Algoritmik Kimia Siswa SMA. Desertasi tidak diterbitkan. Malang : Universitas Negeri Malang.
Copyright (c) 2017 FKIP Universitas Palangka Raya

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Copyright Ⓒ Author